Tayangan drama adalah salah satu unsur yang
memiliki peranan besar dalam Korean Wave. Wabah drama dari Negeri Kimchi ini mulai menjamur di akhir era 90-an dan di awal tahun 2000. Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh negara di Asia. Bahkan, perlahan tapi pasti drama asal Negeri Kimchi ini menjadi sorotan dunia.
Begitu juga dengan produk-produk makanan lain dari negara tersebut, yang laris manis di pasaran. Dan juga memengaruhi penjualan produk kosmetik dari negara tersebut. Kosmetik mereka dengan cepat juga naik daun. Namun, kabarnya produksi drama di Korea sedang tertatih-tatih.ada beberapa alasan yang bisa memberi fakta kuat kenapa drama korea berada dalam masa kritis
Dilarang Di Tiongkok
Akibat perang dingin antara korea dengan Cina pemerintah tiongkok sendiri melarang dengan tegas semua hal yang berhubungan dengan K-POP mau pun Hallyu wave tiongkok dengan tegas menolak datangnya artis korea ke negrinya baik melakukan jumpa fans mau pun konser.
Stop Produksi Dan Dipecah Menjadi Dua Episode
Setelah pemerintah Tiongkok melarang para artis korea melakukan konser dan Jumpa fans di negaranya para stasiun TV korea yang menyiarkan Drama harian mulai mengalami kerugian bahkan ada beberapa drama yang haru batal tayang
Seperti drama would you like a Taste, selain itu drama korea sekarang di pecha menjadi 2 di mana agar mereka lebih banyak dapat memasukan iklan selain itu membuat bingung para penonton, bahakan ada kabar mengatak MBC akan menghentikan Drama yang tayang pada larut Malam mulai tahun depan
Presiden Turun Tangan
Karena kekawatiran orang orang dengan drama korea yang berada di ujung tanduk , presiden korea selatan langsung turuntangan untuk menyelesaikan masalah ini dari berita yang saya dapat presiden akan berbicara dengan pemerintah Tiongkok untuk masalah ini.
Beralih Kenegara Lain
Biar pun presiden yang di kabarkan akan berbicara dengan pemerintah Tiongkok , tetapi para agensi artis sudah duluan mempersiap kan jika sesuatu yang tidak di inginkan terjadi dengan membuka saya mereka ke deretan Asia Tenggara perubahan ini tentunya blm tentu berdampa negatif mau pun positif bagi pihak SEA atau pun Artis Korea
memiliki peranan besar dalam Korean Wave. Wabah drama dari Negeri Kimchi ini mulai menjamur di akhir era 90-an dan di awal tahun 2000. Tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh negara di Asia. Bahkan, perlahan tapi pasti drama asal Negeri Kimchi ini menjadi sorotan dunia.
Begitu juga dengan produk-produk makanan lain dari negara tersebut, yang laris manis di pasaran. Dan juga memengaruhi penjualan produk kosmetik dari negara tersebut. Kosmetik mereka dengan cepat juga naik daun. Namun, kabarnya produksi drama di Korea sedang tertatih-tatih.ada beberapa alasan yang bisa memberi fakta kuat kenapa drama korea berada dalam masa kritis
Dilarang Di Tiongkok
Akibat perang dingin antara korea dengan Cina pemerintah tiongkok sendiri melarang dengan tegas semua hal yang berhubungan dengan K-POP mau pun Hallyu wave tiongkok dengan tegas menolak datangnya artis korea ke negrinya baik melakukan jumpa fans mau pun konser.
Stop Produksi Dan Dipecah Menjadi Dua Episode
Setelah pemerintah Tiongkok melarang para artis korea melakukan konser dan Jumpa fans di negaranya para stasiun TV korea yang menyiarkan Drama harian mulai mengalami kerugian bahkan ada beberapa drama yang haru batal tayang
Seperti drama would you like a Taste, selain itu drama korea sekarang di pecha menjadi 2 di mana agar mereka lebih banyak dapat memasukan iklan selain itu membuat bingung para penonton, bahakan ada kabar mengatak MBC akan menghentikan Drama yang tayang pada larut Malam mulai tahun depan
Presiden Turun Tangan
Karena kekawatiran orang orang dengan drama korea yang berada di ujung tanduk , presiden korea selatan langsung turuntangan untuk menyelesaikan masalah ini dari berita yang saya dapat presiden akan berbicara dengan pemerintah Tiongkok untuk masalah ini.
Beralih Kenegara Lain
Biar pun presiden yang di kabarkan akan berbicara dengan pemerintah Tiongkok , tetapi para agensi artis sudah duluan mempersiap kan jika sesuatu yang tidak di inginkan terjadi dengan membuka saya mereka ke deretan Asia Tenggara perubahan ini tentunya blm tentu berdampa negatif mau pun positif bagi pihak SEA atau pun Artis Korea
EmoticonEmoticon